Bagaimana anda melakukan perencanaan program selama ini untuk satuan pendidikan? Pertanyaan semacam ini kerap diterima oleh tenaga pengajar atau seorang guru. Bagaimana anda menjawab pertanyaan ini? jika bingung bacalah ulasan lengkapnya dibawah ini.
Cara Melakukan Perencanaan Program Selama Ini Untuk Satuan Pendidikan
Berikut ini penjelasan jika anda mendapatkan pertanyaan tentang bagaimana anda melakukan perencanaan program selama ini untuk satuan pendidikan:
1. Identifikasi
Tahapan pertama adalah dengan melakukan identifikasi untuk mengetahui permasalahan yang ada saat ini. Cara identifikasi ini bisa menggunakan data dari Rapor Pendidikan satuan pendidikan. Kemudian cek kembali apakah permasalahan yang sedang dihadapi satuan pendidikan saat ini.
2. Refleksi
Tahapan selanjutnya setelah mengetahui permasalahan yang ada adalah dengan melakukan refleksi diri. Tahapan ini dilakukan oleh kepala sekolah dan juga pemangku kepentingan di satuan pendidikan tersebut. Tujuannya untuk menemukan akar permasalahan yang sedang terjadi. Kemudian permasalahan harus di intervensi dan dianalisis untuk mencari akar masalahnya.
3. Benahi
Jika sudah tahu masalah dan akar permasalahannya, maka harus segera dibenahi dengan cara membuat rencana kegiatan atau program kegiatan untuk membenahinya. Dalam tahapan ini harus ada keterlibatan antara pemangku kepentingan secara aktif dan terorganisir.
4. Masukan Ke RKAS
Program rencana kegiatan yang sudah dibuat sebelumnya tadi, bisa dimasukkan ke dalam RKAS atau Rencana Kegiatan Dan Anggaran Sekolah. Dalam RKAS ini pemangku kebijakan haru memasukan data kegiatan yang dipilih sebagai solusi dari permasalahan, kebutuhan anggaran dan apa saja yang dibutuhkan agar bisa melihat apakah program tersebut bisa direalisasikan atau tidak.
5. Pelaksanaan Dan Monev
Ketika semua perencanaan sudah siap, maka program bisa dilaksanakan. Kemudian setelah periode tertentu dilakukan monev untuk mengetahui sejauh mana program tersebut berhasil dan apa kekurangannya dari program untuk dilakukan perbaikan kedepannya. Pemangku kebijakan harus bisa memantau jalanya program dan kegiatan yang sudah direncanakan.
Mengenal Rapor Pendidikan
Sebelumnya sudah disinggung tentang rapor pendidikan. Nah apa rapor pendidikan ini? rapor ini merupakan indikator terpilih dari profil pendidikan yang merefleksikan prioritas dari Kemdikbud Ristek. Fungsinya sendiri sebagai media untuk melihat kinerja daerah dan satuan pendidikan, sejauh mana kualitas pendidikan yang ada di lapangan.
Rapor pendidikan bisa diperoleh dari perbandingan nilai indikator dari tahun sebelumnya. Ada banyak data yang bisa diambil dan dipelajari dari rapot pendidikan seperti fasilitas yang ada, pengajaran dan juga lingkungan bahkan kualitas dari sumber daya yang ada.
Siapakah yang bisa mengakses rapor pendidikan? Semua pemangku kebijakan yang ada di satuan pendidikan tersebut. Seperti kepala layanan, operator, guru yang sudah memiliki akun belajar.id, kepala dinas pegawai dinas yang mendapatkan surat rujukan dan tentu unit pelaksanaan teknis kementerian pendidikan.
Apa saja isi dari rapor pendidikan? Berisikan Data dari hasil Asesmen Nasional yaitu capaian numerasi dan literasi dari siswa satuan pendidikan. Survey karakter dan survei lingkungan belajar dari satuan pendidikan. Data ini disajikan dengan grafik yang mudah dilihat dan bisa dijadikan rujukan untuk segala aspek pembuatan kebijakan dari instansi terkait.
Penutup
Sahabat duniamu.id itulah informasi tentang bagaimana anda melakukan perencanaan program selama ini untuk satuan pendidikan. Tahapan ini harus dipahami oleh pemangku kebijakan dan guru sebagai solusi-solusi dari permasalahan yang ada di satuan pendidikan.
Tahapannya dalam bagaimana anda melakukan perencanaan program selama ini untuk satuan pendidikan pun tidak boleh ada yang terlewatkan, karena setiap tahapan saling mempengaruhi dan terikat satu sama lainnya. Jika ada tahapan yang tidak dilakukan maka bisa mempengaruhi tahapan lainnya.
