Don't Show Again Yes, I would!

Contoh Ice Breaking Islami untuk Siswa SD, SMP dan SMA: Menyenangkan dan Bermanfaat

Kondisi kelas yang tidak kondusif dan membosankan membuat peserta didik kehilangan fokus belajar, sehingga kegiatan transfer ilmu tidak dapat dilakukan dengan maksimal.

Saat terjadi kondisi tersebut, Bapak/Ibu guru dapat menerapkan kegiatan ice breaking islami untuk mengembalikan kelas menjadi kondusif, dan peserta didik dapat kembali fokus dengan kegiatan pembelajaran. 

Bagi Bapak/Ibu guru yang sedang mencari inspirasi ice breaking islami, berikut ini duniamu.id rangkumkan contoh-contohnya.

Manfaat Ice Breaking

Sebelum mempelajari contoh-contoh ice breaking islami, lebih baik Anda memahami terlebih dahulu apa manfaat kegiatan ini bagi peserta didik. 

Penerapan ice breaking islami yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga memiliki manfaat untuk kegiatan belajar mengajar. 

Manfaat ice breaking islami antara lain adalah sebagai berikut.

Menjaga Agar Kelas Tetap Kondusif

Manfaat ice breaking adalah agar suasana kelas tetap kondusif. Saat peserta didik bosan dan mengantuk kelayakan mulai tidak kondusif atau sata peserta didik mulai ramai dan gaduh. Dimana penerapan ice breaking ini dapat mengatasi situasi tersebut.

Meningkatkan Konsentrasi Peserta Didik

Dengan adanya ice breaking konsentrasi peserta didik yang mulai hilang akan kembali lagi fokus. Sehingga proses pembelajaran akan kembali berjalan dengan baik.

Keakraban Menjadi Terjalin

Dengan melakukan ice breaking selain seru, keakraban antar siswa dan siswi dengan guru juga akan terjalin lebih dekat.

Karena dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan, peserta didik akan merasa aman dan nyaman.

Menghilangkan Rasa Kantuk

Salah satu penghambat saat pembelajaran adalah peserta didik yang mengantuk, sehingga prose transfer ilmu akan terhambat. Penyerapan informasi juga tidak akan lengkap saat mengantuk.

Oleh karena itulah, diterapkan kegiatan ice breaking agar peserta didik tidak mengantuk dan menghilangkan rasa kantuk.

Contoh Ice Breaking Islami

Berikut ini adalah contoh-contoh ice breaking islami yang mudah dilakukan, menyenangkan dan bermanfaat.

Tebak Siapa Aku

Kegiatan ice breaking islami ini dilakukan dengan cara guru telah menyiapkan kartu dengan gambar tokoh atau kata yang berhubungan dengan agama Islam. 

Kemudian satu peserta didik memilih acak kartu dan ditempelkan di dahinya, siswa tersebut harus menebak apa yang berisi di kartu tanpa melihatnya. Peserta didik dapat meminta clue pada siswa lain. Kegiatan ini dapat dilakukan secara berkelompok, 4 hingga 5 kelompok satu kelas.

Mencari Hadits

Cara melakukan ice breaking islami ini adalah guru menyiapkan kartu dengan kata-kata baik seperti kejujuran, keikhlasan, atau tentang peristiwa seperti Hari Qurban, Ramadhan dan Lailatul Qadar.

Kemudian guru juga menyiapkan kartu lain yang berisi hadist atau surah yang berhubungan dengan peristiwa atau kata yang ada pada kartu-kartu pertama.

Tugas siswa adalah mencari kartu yang cocok dengan antara kata/peristiwa dengan hadist dan surah yang cocok. Permainan ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga bermanfaat bagi peserta didik agar dapat mempelajari materi dengan baik.

Sambung Surat

Penerapan ice breaking islami sambung surat dapat dilakukan di awal pembelajaran atau di pertengahan saat peserta didik mulai kehilangan fokusnya.

Caranya sangat mudah, guru membacakan salah satu ayat surat di Al-Quran kemudian guru menunjuk peserta didik untuk meneruskan bacaan surat tersebut.

Dengan begitu peserta didik tidak hanya belajar menghafal surat dalam Al-Quran, tetapi juga menjaga agar peserta didik tetap fokus dan tidak mengantuk saat kegiatan pembelajaran.

Cari Ayat

Ice breaking islami ini cukup mudah dilakukan yaitu guru menyebutkan sebuah kata atau bacaan ayat dalam Al Quran.

Kemudian peserta didik harus menebak dan mencari di Al Quran tentang kata atau ayat yang dibacakan oleh guru.

Kegiatan ini juga sekaligus berguna agar siswa lebih terbiasa untuk membaca Al Quran dna menjadi kebiasaan baik untuk selalu membaca Al Quran.

Puzzle Cerita Islami

Kegiatan ice breaking ini cocok dilakukan saat materi pelajaran tentang sejarah Islam. Caranya adalah dengan merangkai cerita-cerita menjadi cerita yang padu.

Misal guru memberikan tema tentang Kisah Mukjizat Nabi Musa, kemudian guru mengawali dengan satu kalimat awal mula cerita.

Lalu peserta didik satu persatu harus membuat kalimat yang berhubungan dengan kalimat pertama. Jika sudah membentuk cerita dapat ditulis dan dibacakan kembali.

Tebak Gambar atau Tokoh

Kegiatan ini dilakukan dengan guru menyiapkan terlebih dahulu media berupa potongan gambar atau tokoh islami, kemudian peserta didik bertugas untuk menebaknya.

Hal ini dapat dilakukan dengan sistem siapa cepat dia dapat, supaya kegiatan lebih seru guru dapat memberikan reward atau nilai pada siswa yang menjawab benar.

Mendadak Quiz

Ice breaking islami ini dapat dilakukan dengan cara guru memberikan quiz atau pertanyaan mendadak pada peserta didik.

Tentu saja pertanyaan yang diberikan sesuai dengan materi pelajaran yang saat itu dilakukan. pemberian reward dapat dilakukan untuk penambahan nilai atau hadiah lain.

Yel yel

Guru dapat melakukan ice breaking islami dengan cara yang mudah dan sederhana. Cara ini biasanya dilakukan saat kondisi kelas sudah mulai tidak kondusif. Caranya adalah dengan melakukan yel yel.

Yel yel adalah ungkapan penyemangat yang biasanya dilakukan dengan meneriakkan kata dan melakukan gerakan. Guru dapat membuat yel yel yang disepakati oleh peserta didik, dan melakukannya saat mulai atau di tengah pembelajaran.

Atau guru juga dapat melakukan pertandingan yel yel, jadi peserta didik dikelompokkan menjadi 4 hingga 5 kelompok dalam satu kelas. Setiap kelompok diberi waktu untuk membuat yel yel yang menarik.

Kemudian yel yel ditampilkan di depan kelas, guru dapat memberikan penilaian dan reward pada kelompok dengan yel yel paling kreatif.

 

 

 

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *