Mengenal Rapor Pendidikan – Pendidik Wajib Tahu

Mengenal Rapor Pendidikan – Pendidik Wajib Tahu – Kemendikbud Ristek pada bulan April 2022 resmi meluncurkan sebuah platform pendidikan baru bernama rapor pendidikan. Pada saat itu peresmian dilakukan oleh Nadiem Anwar Makarim. Apa sebenarnya rapor pendidikan ini? dan apa manfaat serta fitur yang ada didalamnya? Mari kita bahas bersama di dalam artikel dari duniamuid berikut ini.

Mengenal Rapor Pendidikan

Rapor pendidikan merupakan sebuah platform yang masih menjadi bagian dari program merdeka belajar ke 19. Didalamnya terdapat data kualitas satuan pendidikan atau daerah yang dihimpun dari asesmen dari survei nasional. Hadirnya rapor pendidikan dapat melengkapi rapor mutu sebelumnya.

Hadirnya platform ini mempermudah satuan pendidikan karena tidak perlu melakukan pengisian data ke aplikasi. Data bisa diambil dari berbagai sistem dan sumber data yang ada seperti Dapodik, SIM PKB, BPS, AN dan sumber lainnya.

Rapor pendidikan menjadi indikator terpilih ari profil pendidikan yang merefleksikan prioritas kemdekdikbudristek. Rapor ini digunakan untuk menilai kinerja kinerja daerah dan satuan pendidikan.

Perbedaan Rapor Pendidikan dengan Rapor Mutu

Selanjutnya kita akan membahas tentang perbedaan rapor pendidikan dan rapor mutu. Rapor mutu adalah rapor sebelumnya da diganti rapor pendidikan. Berikut ini perbedaannya:

• Rapor Mutu : didalamnya mengukur 8 indikator pencapaian pendidikan sesuai dengan standar nasional pendidikan. Data yang diperoleh dari data dapodik dan juga hasil pengisian langsung oleh satuan pendidikan menggunakan aplikasi EDS.
• Rapor Pendidikan : mengukur indikator berdasarkan input, proses dan output pendidikan. Indicator ini dari 8 standar nasional pendidikan. Data bukan dari pengisian data namun diambil dari berbagai sumber data yang ada seperti dapodik, SIMPKB, AN, BPS dan sumber lain yang relevan.

Indikator Dalam Rapor Pendidikan

Berikut ini sekumpulan capaian pendidikan yang bisa dijadikan refleksi diri bagi satuan pendidikan. Ada beberapa lapisan indikator berdasarkan jenjang dari satuan pendidikan tersebut. Diantaranya adalah:

1. Level Pendidikan Dasar dan Menengah

• Aspek input dimensi C (kompetensi dan kinerja guru dan tenaga kependidikan) dimensi E (pengelolaan sekolah partisipatif, transparan dan akuntabel).
• Aspek proses dimensi D (mutu dan relevansi pembelajaran).
• Aspek output dimensi A (Mutu dan relevansi hasil belajar peserta didik) dimensi B (pemerataan pendidikan yang bermutu)

2. Level Pendidikan Anak Usia Dini

• Aspek input dimensi C (Ketersediaan, Kompetensi, dan Kinerja Pendidik dan Tenaga Kependidikan).
• Aspek proses pada dimensi D (Kualitas Proses Pembelajaran)  dimensi E (Kualitas Pengelolaan Satuan Pendidikan).
• Aspek output  dimensi B (Pemerataan Akses ke Layanan Berkualitas).
• Aspek outcome dimensi A (Capaian Perkembangan Anak).

Manfaat Rapor Pendidikan

Dibuatnya Platform rapor pendidikan tentu memiliki banyak manfaat. Manfaat ini bisa digunakan untuk guru, sekolah ataupun pemangku kebijakan pendidikan. Berikut ini beberapa manfaat tersebut:

1. Menjadi Referensi Utama

Rapor ini didalamnya ada banyak data yang sangat bermanfaat bagi orang dilingkungan instansi pendidikan tersebut. Data yang didapatkan seperti bagaimana sarana dan prasarana instansi tersebut, bagaimana kegiatan belajar berlangsung dan lain sebagainya.

Rapor pendidikan menjadi referensi utama atau dasar analisis data. Dari data ini selanjutnya bisa dibuat perencanaan sebagai tidak lanjut peningkatan kualitas pendidikan yang ada. Nantinya pemangku kebijakan bisa mempertimbangkan apa saja yang harus diperbaiki atau ditingkatkan. Agar kualitas pendidikan di daerah tersebut naik.

2. Melihat Hasil AN

AN atau asesmen nasional merupakan program untuk evaluasi pendidikan yang ada di suatu daerah. Penyelenggarannya sendiri merpakan Kemendikbudristek. AN diadakan untuk meningkatkan mutu pendidikan yang ada.

AN mengacu pada input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan. Dalam mengerjakan AN tidak semua peserta didik diikutsertakan hanya beberapa sample saja. Namun hasil dari AN sangat mempengaruhi kebijakan yang akan dibuat selanjutnya.

3. Sebagai Sumber Data

Rapor pendidikan bisa dijadikan dengan sumber data yang objektif dan handal. Karena didalamnya berisikan berbagai data penting untuk peningkatan mutu pendidikan dan bisa disajikan secara otomatis dan terintegrasi.

4. Instrumen Pengukuran

Sesuai dengan tujuan dibuatnya rapor pendidikan yaitu untuk mengetahui kondisi sebenar-benarnya lingkungan sekolah sehingga ada perbaikan. Maka di dalam rapor juga bisa dijadikan instrumen pengukuran sebagai bahan evaluasi sistem pendidikan secara menyeluruh.

Sehingga nantinya pihak-pihak yang bersangkutan bisa mengevaluasi dan melakukan perbaikan baik internal maupun eksternal.

5. Alat Ukur

Selanjutnya manfaat rapor pendidikan adalah menjadi alat ukur yang berorientasi pada mutu dan pemerataan hasil belajar. Bagaimana hal ini dilakukan? Karena didalamnya ada beberapa indikator tentang mutu dari suatu instansi pendidikan. 

Jika mutu itu di nilai di bawah standar maka bisa dilakukan tindakan peningkatan mutu. Sedangkan output atau pemerataan hasil belajar untuk memetakan apakah hasil belajar dari satu tempat di tempat lainnya sudah sama sesuai standar atau belum.

6. Pusat Data

Terakhir, raport pendidikan menjadi platform pusat data bagi satuan pendidikan. Apapun aplikasi yang digunakan maka data yang disajikan adalah data yang sama. Tidak akan ada perbedaan dan untuk memantau kesalahan data juga lebih mudah.

Fitur Dalam Rapor Pendidikan

Rapor pendidikan berisi data dari hasil Asesmen Nasional yang diisi oleh warga sekolah. Isinya berupa capaian numerasi dan literasi siswa, survey karakter dan lingkungan belajar. Data tersebut disajikan dengan grafik dan bisa diakses oleh satuan pendidikan, pemerintah daerah dan publik.

Cara Mengakses Rapor Pendidikan

Tersedia dua akun untuk mengakses rapor ini. yaitu untuk sekolah dan pemerintah daerah kemudian untuk public. Berikut ini cara mengaksesnya:

• Sekolah dan pemerintah daerah : masuk ke raporpendidikan.kemdikbud.go.id kemudian pilihlah login menggunakan alamat email milik istansi. Dengan akhiran @dinas.belajar.id atau @admin.jenjang.belajar.id
• Publik : rapor pendidikan ternyata juga tersedia untuk publik. Publik bisa melihat capaian dan evaluasi setiap jenjang pendidikan yang ada di suatu daerah. Cara untuk melihatnya langsungs aja masuk di pusmendik.kemdikbud.go.id/profil_pendidikan.

Itulah informasi raport pendidikan yang sangat lengkap sahabat duniamuid. Kini sistem sudah semakin canggih dan terintegrasi sehingga data dari lingkungan pendidikan bisa menjadi satu dan bisa dilihat untuk evaluasi bersama.