Don't Show Again Yes, I would!

Pengertian dan Jenis-jenis Pelaku Ekonomi

Manusia melakukan berbagai jenis kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, kegiatan ekonomi dijalankan oleh pelaku ekonomi. Ada yang melakukan kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi dimana semua kegiatan tersebut dilakukan oleh pelaku ekonomi.

Setiap pelaku ekonomi mempunyai peran yang penting dalam menjalankan roda perekonomian. Peran pelaku ekonomi dalam menggerakan perekonomian juga sangat penting bagi suatu negara. Karena ada kebutuhan yang harus dipenuhi sehingga semua pelaku ekonomi memiliki peran dan manfaatnya masing-masing.

Namun, sudah tahukah kamu mengenai pengertian dari pelaku ekonomi itu sendiri? Dan siapa sajakah yang termasuk pelaku ekonomi?.

Untuk mempelajari dan mengenal lebih dekat lagi dengan penggerak roda perekonomian ini, langsung saja simak ulasan di bawah ini.

Pengertian pelaku ekonomi

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia pelaku ekonomi adalah orang yang bergerak dalam bidang ekonomi.

Sehingga, semua pihak yang berperan dalam kegiatan ekonomi disebut dengan pelaku ekonomi baik itu perseorangan atau sebuah organisasi. Pelaku ekonomi dapat berupa  perorangan, perusahaan  atau organisasi yang mempunyai pengaruh dan motif ekonomi dalam menjalankan kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi.

Setiap pelaku ekonomi saling berhubungan dan memiliki perannya masing-masing, sehingga roda perekonomian  tetap berjalan. Oleh sebab itu, ketika ada salah satu unsur dari pelaku ekonomi tersebut ada masalah atau kendala akan mempengaruhi unsur lain.

Peran dan jenis-jenis pelaku ekonomi

Peran pelaku ekonomi dalam roda perekonomian suatu negara sangatlah penting. Dalam perekonomian Indonesia yang menganut sistem ekonomi kerakyatan sehingga diperlukan peranan semua pihak untuk mencapai tujuan utama yakni ekonomi kerakyatan itu sendiri.

Nah, dalam hal ini pelaku ekonomi dibedakan menjadi beberapa jenis dengan peran dan manfaatnya masing-masing. Terdapat empat pelaku ekonomi yang perlu kamu ketahui berikut ini.

Rumah tangga konsumen

Rumah tangga sebagai pelaku ekonomi konsumsi, baik secara individu atau kelompok yang bertujuan untuk memakai dan menggunakan barang atau jasa. Rumah tangga adalah pelaku ekonomi yang ruang lingkup yang kecil namun memiliki andil yang luas. 

Pelaku ekonomi rumah tangga mempunyai peran yaitu sebagai agen produksi dan konsumsi. Rumah tangga sebagai produksi seperti adanya UMKM yang juga penting dalam menjaga kestabilan perekonomian. Sedangkan sebagai konsumsi rumah tangga rumah memiliki peran untuk memakai dan menggunakan barang yang dihasilkan produsen.

  • Sedangkan pelaku ekonomi rumah tangga ini melakukan kegiatan pokok antara lain adalah sebagai berikut.
  • Menerima penghasilan dari produsen atau perusahaan, dapat berupa sewa, upah, gaji, bunga dan laba
  • Mendapatkan penghasilan dari lembaga keuangan berupa bunga atas simpanan mereka
  • Menggunakan penghasilannya untuk melakukan kegiatan konsumsi, seperti membeli kebutuhan rumah dan lain sebagainya

Rumah Tangga Produsen

Rumah tangga sebagai produsen adalah setiap usaha yang proses menjalankan nya masih bersifat tetap dan terus menerus , yang berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia dengan tujuan kegiatan memperoleh keuntungan atau laba.

Rumah tangga produsen sebagai pelaku ekonomi memiliki peran penting dalam masyarakat, karena menyediakan barang atau jasa bagi rumah tangga konsumen.

  • Berdasarkan perannya rumah tangga produsen juga mempunyai kegiatan pokok yaitu:
  • Memproduksi sera menjual barang dan jasa pada supplier di pasar
  • Menyewa atau menggunakan faktor produksi yang dipunyai oleh rumah tangga konsumsi
  • Menentukan pembelian barang modal dan stok barang lainya
  • Meminta kredit ke lembaga keuangan sebagai investasi dan pengembangan usaha mereka
  • Membayar pajak atas penjualan barang hasil produksi

Pemerintah

Tidak kalah penting dengan pelaku ekonomi rumah tangga, pemerintah juga mempunyai peran penting dalam menjalankan kegiatan ekonomi. Pemerintah memiliki peran mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang terjadi bagi pelaku ekonomi lain. Pemerintah juga bertugas dalam pengawasan kegiatan ekonomi agar dapat terkendali.

Yang paling utama adalah sebagai pengendali perekonomian dengan membuat kebijakan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat.

Kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah sebagai pelaku ekonomi antara lain adalah kebijakan fiskal, kebijakan moneter, dan kebijakan keuangan internasional. Untuk lebih jelasnya adalah sebagai berikut.

Kebijakan fiskal, yaitu kebijakan pemerintah terkait dengan pendapatan dan pengeluaran negara, atau anggaran pendapatan dan belanja negara.

Kebijakan moneter, yaitu kebijakan pemerintah dalam mengatur jumlah peredaran uang serta menjamin kestabilan nilai uang, sehingga tidak terjadi inflasi

Kebijakan keuangan internasional, yaitu kebijakan yang akan diambil pemerintah terkait keuangan yang ada hubungannya dengan dunia internasional, seperti perdagangan internasional atau kerjasama ekonomi internasional

Sedangkan  kegiatan pokok pemerintah sebagai pelaku ekonomi adalah sebagai berikut.

  • Menarik dan mengawasi pajak secara langsung maupun tidak langsung
  • Membelanjakan penerimaan negara untuk kebutuhan pemerintah
  • Meminjam ke luar negeri atau menjadi tenaga kerja asing
  • Menyediakan kebutuhan uang bagi masyarakat

Masyarakat luar negeri

Masyarakat luar negeri atau rumah tangga luar negeri menjadi pelaku ekonomi terakhir, tidak dapat dipungkiri bahwa perekonomian Indonesia juga terpengaruh dengan negara lain juga. Suatu negara tidak dapat mencukupi kebutuhannya sendiri dengan memproduksi barang, tanpa adanya bantuan atau hubungan dengan negara lain.

Oleh karena itulah, peran rumah tangga luar negeri juga penting bagi kesejahteraan sistem ekonomi di Indonesia. Peran rumah tangga luar negeri adalah sebagai konsumen, produsen, investor, pertukaran tenaga kerja dan pemberi pinjaman luar negeri. Kegiatan-kegiatan secara internasional seperti impor dan ekspor juga dapat berperan dalam menjalankan roda perekonomian Indonesia.

Pelaku ekonomi ini juga memiliki kegiatan pokok yang dijalankan sebagai berikut.

Menyediakan kebutuhan barang impor

  • Membeli barang hasil ekspor
  • Menyediakan kredit baik pemerintah maupun swasta dalam negeri
  • Penyalur dana pengawasan devisa dari luar negeri
  • Sebagai penghubung antara pasar uang dalam negeri dengan pasar uang luar negeri

Nah itu dia pengertian serta jenis-jenis pelaku ekonomi. Selamat Belajar.

 

 

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *