Di Indonesia ada kementerian yang mengatur pendidikan secara keseluruhan, yang diberi nama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau yang biasa disingkat Kemdikbud. Tugas utamanya sendiri adalah untuk mengurus segala urusan pemerintah di bidang pendidikan dari anak usia dini hingga perguruan tinggi.
Namun apa sebenarnya fungsi dan apa saja programnya untuk memajukan pendidikan dan kebudayaan di Indonesia? semuanya akan diulas secara lengkap di artikel dari duniamuid satu ini.
Fungsi dari Kemdikbud
Ada banyak sekali fungsi dari kemdikbud yang sangat pokok demi kemajuan pendidikan dan kebudayaan. Fungsinya antara lain adalah:
- Melakukan perumusan dan penetapan terhadap kebijakan yang berkaitan dengan bidang pendidikan baik dari pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, menengah hingga pengelolaan kebudayaan.
- Sebagai pelaksana dan pemantau kebijakan di bidang peningkatan mutu serta kesejahteraan guru atau tenaga pendidik lainnya.
- Sebagai pelaksana dari bimbingan teknis dan supervisi pada pelaksanaan urusan kemendikbud daerah.
- Melakukan tugas pengelolaan barang milik negara atau kekayaan negara yang menjadi tanggung jawabnya.
- Melakukan pelaksanaan penelitian dan juga pengembangan di bidang pendidikan juga kebudayaan.
- Melakukan koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian dukungan administrasi kepada semua unsur organisasi di lingkungan kemdikbud.
- Sebagai pelaksana dukungan substantif kepada seluruh unsur organisasi yang ada di lingkungan kemdikbud.
Terobosan Program Terbaru Kemdikbud bagi Dunia Pendidikan
Dari tahun ke tahun tentunya Kemdikbud memiliki program terbaru untuk mendukung kualitas pendidikan di Indonesia. Sejumlah program pun telah terlaksana dari program sebelumnya. Namun apakah program terbaru ini yang menjadi terobosan bagi dunia pendidikan Indonesia? berikut ini diantaranya:
1. Mengundang Praktisi Mengajar ke Sekolah
Terobosan yang pertama adalah usaha mengundang praktisi untuk mengajar di instansi pendidikan bagi sekolah atau kampus, khususnya praktisi di bidang teknologi. Ini artinya bagi siapa saja yang sudah terjun di dunia intrusi atau bekerja di sebuah perusahaan bisa diajak untuk mengajar di instansi pendidikan.
Sehingga ilmu, wawasan dan pengalaman yang dimiliki bisa menjadi sumber inspirasi bagi yang masih bersekolah. Ini juga membantu mempersiapkan setiap insan yang belajar untuk terjun didunia pendidikan dengan kesiapan yang maksimal.
2. Program Kewirausahaan
Kedua, ada terobosan lagi dengan dibukanya program kewirausahaan, hal ini mendorong setiap peserta didik untuk mendirikan usaha sendiri. Sehingga tidak berpangku tangan mencari pekerjaan saja ketika lulus. Ini juga diharapkan bisa menekan jumlah pengangguran setiap tahunnya.
Usaha yang dimaksud tersebut baik berbasis digital atau pun yang non digital. Semua akan dibantu dan didampingi dari nol sampai bisa berjalan sendiri.
3. Digitalisasi Pendidikan
Program selanjutnya adalah digitalisasi di dunia pendidikan. Ini ditujukan kepada semua sekolahan dan juga kampus yang mengalami keterbatasan dalam mengakses teknologi.
Hal ini mendorong tersedianya perangkat TIK dan jaringan internet yang baik untuk menyiapkan para peserta didik untuk mengikuti pembelajaran berbasis digital secara maksimal. Ini juga untuk mempersiapkan para lulusan untuk menghadapi era digital 4.0.
4. Aplikasi Merdeka Belajar
Tidak hanya murid saja yang membutuhkan belajar menggunakan aplikasi agar lebih mudah dalam mendapatkan informasi. Guru kini dijembatani untuk bisa memiliki akses baik seputar informasi didunia pendidikan lewat hadirnya aplikasi merdeka mengajar.
Aplikasi ini sudah dirilis dan ditujukan untuk para guru dan dosen seluruh Indonesia agar bisa meningkatkan kompetensinya di bidang mengajar. Banyak sekali program pelatihan dan video-video yang bisa dipelajari untuk upgrade skill dan knowledge guru dan dosen.
5. Memperbesar Anggaran Matching Fund
Ini merupakan program khusus pendanaan untuk mendukung kolaborasi antara pendidikan tinggi dengan instruksi yang ada di Indonesia. Hasil dari program ini diharapkan semakin banyak program kolaborasi dari keduanya.
Contoh program yang diharapkan adalah peningkatan jumlah program magang dari sekolahan ke industri, pendukungan program riset dan penelitian atau program lainnya.
6. Mendorong Kegiatan belajar di Luar Kelas
Kini belajar mengajar tidak hanya bisa dilakukan di kelas saja dengan menggunakan papan tulis atau projector. Namun belajar mengajar bisa dilakukan diluar kelas atau kampus sehingga peserta didik bisa berkunjung ke suatu tempat untuk mengambil ilmu, wawasan dan pengalaman yang lebih beragam di luar.
Melalui program ini diharapkan akan lebih banyak peserta didik yang belajar diluar sekolah atau kampusnya. Sehingga tingkat keinginan untuk belajar semakin tinggi. Program ini cukup membantu menambah lulusan yang berkualitas tiap tahunnya.
7. Transformasi Dana Pemerintah untuk Instansi Pendidikan
Terakhir, kemdikbud memiliki program terobosan untuk transformasi dana pemerintah untuk instansi pendidikan. Contohnya saja berbagai beasiswa yang bisa digunakan untuk sekolah anak sampai ke pendidikan tinggi.
Itulah informasi lengkap tentang kemdikbud mulai dari fungsi dan program kerja terbarunya. Semoga dengan adanya informasi dari duniamuid ini membantu memperluas pengetahuan anda seputar dunia pendidikan. Sampai jumlah di artikel-artikel menarik lainnya.